Sampai Tersungkur! Momen Kolongin Saliba dari Joshua
Sampai Tersungkur! Momen Kolongin Saliba dari Joshua Zirkzee
Laga klasik antara Arsenal dan Manchester United kembali menyuguhkan drama panas di Emirates Stadium. Babak ketiga Piala FA musim 2024/2025 ini menjadi saksi pertarungan sengit yang berujung pada kemenangan Setan Merah lewat drama adu penalti dengan skor 5-3 setelah bermain imbang 1-1 selama 120 menit IDCJOKER.
Babak Pertama: United Memimpin Lebih Dulu
Pertandingan dimulai dengan tempo tinggi. Arsenal mencoba tampil menekan di awal laga, tetapi justru Manchester United yang berhasil mencuri keunggulan. Bruno Fernandes, kapten andalan United, membuka skor lewat gol spektakuler yang membuat David Raya hanya bisa terpaku.
Meriam London yang tertinggal langsung berusaha bangkit. Mereka meningkatkan intensitas serangan dengan mencoba menembus pertahanan kokoh yang dikomandoi Raphael Varane dan Lisandro MartÃnez. Namun, upaya mereka terus mentok hingga babak pertama usai.
Babak Kedua: Arsenal Menyamakan Kedudukan
Memasuki paruh kedua, Arsenal tampil lebih agresif. Serangan demi serangan akhirnya berbuah hasil ketika Gabriel Magalhães sukses menyamakan kedudukan lewat tandukan keras yang tak mampu dijangkau oleh Andre Onana.
Namun, harapan Arsenal sedikit goyah ketika Diogo Dalot diganjar kartu kuning kedua pada menit ke-61. Bermain dengan 10 orang membuat United harus melakukan perubahan taktik yang cukup drastis. Manajer Ruben Amorim melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Joshua Zirkzee untuk memaksimalkan serangan balik.
Aksi Spektakuler Joshua Zirkzee: Dua Kali Kolongin Saliba
Joshua Zirkzee menjadi sorotan dalam laga ini. Baru masuk pada menit ke-81, pemain muda United langsung memberikan dampak besar. Dalam sebuah serangan balik cepat, ia berhasil mempermalukan bek andalan Arsenal, William Saliba.
Zirkzee melakukan aksi brilian dengan menggiring bola melewati Saliba. Tidak hanya sekali, ia bahkan mengolongi bek asal Prancis itu dua kali berturut-turut. Saliba yang berusaha menghentikan langkahnya malah terjatuh, membuat suasana stadion gemuruh dengan sorak penonton yang terpana.
Sayangnya, aksi ciamik Zirkzee tidak berbuah gol setelah tendangannya berhasil diblok bek Arsenal lainnya.
Adu Penalti yang Menentukan
Setelah waktu normal dan babak tambahan tetap tidak menghasilkan pemenang, pertandingan pun harus ditentukan lewat adu penalti. Dalam momen krusial ini, para eksekutor Manchester United tampil lebih tenang. Arsenal yang sempat percaya diri justru gagal memaksimalkan beberapa peluang.
Skor 5-3 dalam adu penalti memastikan langkah United ke babak berikutnya.
Sampai Tersungkur Evaluasi untuk Arsenal
Kekalahan ini menjadi tamparan keras bagi Arsenal. Meski sempat menunjukkan semangat juang tinggi, kekalahan di kandang sendiri jelas bukan hasil yang diinginkan oleh Mikel Arteta dan para penggemarnya.
Momen memalukan ketika Saliba dikolongi dua kali oleh Zirkzee tentu akan menjadi sorotan tajam. Selain itu, kegagalan dalam adu penalti menegaskan perlunya evaluasi lebih mendalam untuk meningkatkan mental dan konsistensi permainan.
Sampai Tersungkur United Lolos dengan Kepala Tegak
Sementara itu, kemenangan ini menjadi bukti bahwa Manchester United tetap memiliki mental juara. Keberanian Ruben Amorim memasukkan pemain muda seperti Zirkzee terbukti memberikan warna tersendiri dalam permainan Setan Merah.
Joshua Zirkzee, dengan aksi memukaunya, memberikan sinyal bahwa dirinya siap menjadi salah satu bintang besar di masa depan. Arsenal mungkin kalah, tetapi sepak bola kembali memenangkan hati para penonton yang disuguhkan dengan duel penuh drama dan momen tak terlupakan.
