Menanti Manchester United Menjadi Ajax 2.0
Menanti Manchester United Menjadi Ajax 2.0. Manchester United kini tengah menjadi sorotan karena kebiasaan manajer mereka, Erik ten Hag, yang dikenal sebagai ‘Ajax 2.0’. Julukan ini mencerminkan kecenderungan Ten Hag dalam merekrut pemain-pemain yang pernah bekerja dengannya di Ajax Amsterdam. Langkah terbaru yang menunjukkan kebiasaan ini adalah proses perekrutan Matthijs de Ligt dan Noussair Mazraoui, yang saat ini tengah menjalani tes medis. Penggemar United hanya tinggal menunggu peresmian resmi keduanya setelah dokumen-dokumen ditandatangani. IDCWIN88
Kedatangan Di Old Trafford
Sejak kedatangannya di Old Trafford, Erik ten Hag telah menunjukkan pola perekrutan yang sangat jelas. Dia tidak ragu untuk membawa pemain-pemain yang sudah pernah bekerja sama dengannya di Ajax. Sebelumnya, dia telah mendatangkan Lisandro Martinez, Antony, dan Andre Onana, ketiga pemain ini merupakan produk dari tangan dingin Ten Hag di Ajax.
Matthijs de Ligt dan Noussair Mazraoui adalah dua nama besar yang ikut memperkuat tim yang pernah dilatih Ten Hag di Belanda. De Ligt, bek tengah yang dikenal dengan kemampuannya dalam bertahan dan kepemimpinan di lapangan, serta Mazraoui, bek kanan yang cakap dalam menyerang dan bertahan, diharapkan dapat membawa dampak positif untuk skuad United.
Dengan tambahan dua pemain ini, jumlah mantan pemain Ajax yang ada di Manchester United akan menjadi lima orang pada musim panas 2024/2025 mendatang.
Dimensi Baru
Sementara itu, kehadiran de Ligt dan Mazraoui juga dapat memberikan dimensi baru pada permainan United. De Ligt akan memperkuat pertahanan United yang sempat mengalami kekurangan kualitas di musim lalu. Mazraoui, di sisi lain, akan menambah opsi di posisi bek kanan, yang sebelumnya sering kali menjadi titik lemah dalam formasi United. IDCWIN88
Dengan menerapkan filosofi yang sama dan memasukkan pemain-pemain yang sudah mengerti gaya bermainnya, dia berharap dapat mengulangi kesuksesan yang diraihnya di Belanda.
Tentu saja, pertanyaan besar yang tersisa adalah apakah kombinasi ini cukup untuk menjadikan Manchester United sebagai penantang serius gelar di musim depan. Dengan persaingan ketat di Premier League dan berbagai kompetisi domestik serta Eropa, Ten Hag dan timnya harus menunjukkan performa yang konsisten dan solid untuk memenuhi ekspektasi tinggi dari para penggemar.
Melihat tren yang ada dan strategi yang diterapkan, Manchester United di bawah arahan Erik ten Hag mungkin benar-benar bisa menjadi versi baru dari Ajax yang sukses. Dengan kualitas pemain yang terus meningkat dan strategi yang terencana, tidak menutup kemungkinan bahwa mereka akan menjadi pesaing utama dalam perebutan gelar pada musim mendatang.
Ajax Amsterdam, yang dikenal dengan nama lengkap AFC Ajax, adalah salah satu klub sepak bola paling bersejarah di Belanda. Didirikan pada 18 Maret 1900, Ajax telah meraih berbagai kesuksesan domestik dan internasional. Klub ini terkenal karena filosofi sepak bolanya yang mengutamakan pengembangan pemain muda dan permainan menyerang yang atraktif. Ajax merupakan salah satu pelopor metode “Total Football” yang revolusioner pada tahun 1970-an di bawah asuhan Johan Cruyff.
Gelar Ajax
Prestasi internasional mereka juga mencolok, dengan empat gelar Liga Champions UEFA yang menegaskan status mereka sebagai salah satu klub elit Eropa. Akademi sepak bola Ajax, yang dikenal dengan nama “De Toekomst,” telah menghasilkan banyak talenta muda yang sukses, termasuk Cruyff, Marco van Basten, dan Dennis Bergkamp. Menanti Manchester United Menjadi
Ajax juga dikenal dengan sistem scouting yang canggih dan filosofi pengembangan pemain yang berfokus pada keterampilan teknis dan kecerdasan permainan. Meskipun menghadapi tantangan dalam beberapa tahun terakhir, Ajax terus menjadi kekuatan yang signifikan dalam sepak bola Eropa dan tetap berkomitmen pada tradisi mereka yang kaya dan prestisius. IDCWIN88